Prudential Indonesia tengah melakukan langkah strategis untuk memperluas distribusi produk asuransinya melalui jalur bancassurance. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pangsa pasar, terutama di kalangan masyarakat kaya, dan mendiversifikasi portofolio layanan yang ditawarkan. Dengan mengoptimalkan saluran distribusi ini, Prudential berupaya menjawab kebutuhan akan perlindungan finansial yang semakin meningkat.
Menurut Vikas Sinha, Vice President Director Prudential Indonesia, saat ini sekitar 65% penjualan produk asuransi dilakukan melalui kanal agen, sementara 35% melalui bancassurance. Rencana ke depan adalah untuk menyeimbangkan proporsi ini dan memberikan penekanan lebih pada saluran bancassurance, yang dinilai memiliki potensi besar untuk pertumbuhan.
Vikas menyatakan bahwa peningkatan fokus ke bancassurance akan melibatkan pengembangan produk yang tepat untuk segment pasar tersebut. Produk yang mengedepankan perlindungan maksimal menjadi kunci untuk menjangkau lebih banyak nasabah dan merespon tren kebutuhan perlindungan yang semakin beragam.
Strategi dan Kerjasama Prudential dengan Bank
Pada konferensi pers yang diadakan di Jakarta, Vikas menjelaskan pentingnya jualan asuransi melalui saluran yang berbeda. Kedua saluran, baik agen maupun bancassurance, berfungsi memenuhi kebutuhan yang berbeda dalam segmen masyarakat. Bancassurance khususnya ditujukan bagi mereka yang memiliki kebutuhan proteksi lebih tinggi.
Salah satu langkah nyata Prudential dalam memperluas saluran distribusi adalah kerja sama dengan UOB Indonesia. Dalam kolaborasi ini, mereka meluncurkan produk asuransi tradisional yang diberi nama PRUInfinity. Produk ini dirancang untuk membantu nasabah merencanakan warisan secara efektif.
Prudential menawarkan manfaat tunai dalam produk PRUInfinity yang dapat diwariskan kepada ahli waris. Juga, ada pembayaran manfaat seumur hidup yang memastikan perlindungan maksimal bagi keluarga nasabah dan memberikan ketenangan pikiran.
Keunggulan Produk PRUInfinity untuk Nasabah UOB
Produk PRUInfinity memiliki keuntungan yang besar, termasuk Uang Pertanggungan hingga 250%. Hal ini memberikan dukungan kuat bagi keberlangsungan hidup keluarga, serta memberikan nilai warisan melalui jumlah tunai yang dapat dinikmati oleh orang-orang terkasih. Inovasi ini menunjukkan komitmen Prudential dalam menyediakan solusi perlindungan yang relevan.
Selain itu, masa perlindungan produk ini mencapai usia 100 tahun, dengan masa pembayaran premi yang fleksibel, yaitu 3 atau 6 tahun. Pendekatan ini membantu nasabah merencanakan masa depan dengan lebih baik dan memastikan keluarga mendapatkan perlindungan yang layak.
Vikas menekankan bahwa PRUInfinity tidak hanya melayani tujuan perlindungan jiwa saja, tetapi juga mencakup aspek perencanaan masa depan yang lebih komprehensif. Ini membuktikan Prudential memahami dinamika kebutuhan masyarakat modern saat ini.
Pertumbuhan Pasar Bancassurance di Indonesia
Data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menunjukkan bahwa saluran distribusi bancassurance memainkan peran krusial dalam industri asuransi. Pada semester pertama tahun 2025, kontribusi dari kanal ini mencapai 40% dari total premi asuransi, dengan nominal sekitar Rp 35,28 triliun. Ini mengindikasikan semakin tingginya minat masyarakat terhadap produk asuransi melalui bank.
Potensi ini mendorong Prudential untuk terus mengembangkan inovasi dalam produk asuransi, termasuk memperya pengalaman nasabah dalam mengakses layanan. Upaya sensitif terhadap kebutuhan pasar akan menjadi salah satu pilar utama keberhasilan Prudential di masa mendatang.
Inisiatif ini bukan hanya berfokus pada profitabilitas, tetapi juga pada tanggung jawab sosial perusahaan untuk memberikan edukasi finansial kepada masyarakat. Melalui kerjasama dengan lembaga keuangan, Prudential berharap bisa membangun kesadaran akan pentingnya perlindungan asuransi dalam perencanaan keuangan pribadi.
